Tampilkan postingan dengan label Karya tulis. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Karya tulis. Tampilkan semua postingan
Jumat, 17 Oktober 2014
Terimakasih Atas Jasamu Menerangi Nusantara
Pernahkah anda berpikir, apa yang akan terjadi
jika hidup ini tidak terdapat aliran listrik?
Sebagian dari anda pasti
dengan sontak akan menjawab "Gelap...!!", memang demikian adanya, Di jaman teknologi
sekarang ini peran listrik tidak dapat di pandang sebelah mata, maka tidak
heran banyak orang yang mengatakan "Electric is everything", sebuah statement singkat
dan penuh makna, memang peran listrik sangat crucial, seperti kita ketahui
dalam kehidupan sehari-hari kita sangat membutuhkan listrik, sebagai contoh
televisi tidak akan menyala tanpa adanya pasokan listrik, perusahaan-perusahaan
membutuhkan listrik untuk kegiatan perusahaannya dan masih banyak lagi, dapat
anda bayangkan bagimana jadinya jika mereka tidak memiliki aliran listrik, hal
itu tentu akan merugikan mereka.
Pada Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba
mengapresiasikan pendapat serta saran saya untuk PLN, agar bisa menjadi lebih
baik masa yang akan datang, karena memang masa yang akan datang dapat
diprediksikan berdasarkan dari pola pikir kita kemudian menjadi sebuah tindakan
yang berlanjut dan pada akhirnya menjadi kebiasaan sehingga membentuk sebuah
karakter yang melekat, karakter inilah jika dilakukan berulang-ulang akan
menentukan kondisi di masa mendatang. Adapun tujuan penulisan artikel ini
yaitu untuk berpartisipasi dalam Lomba Blog yang bertema “Ideku
untuk PLN”.
Sebelum kita membahas secara luar tentang
Perusahaan BUMN yang satu ini, alangkah baiknya mengetahui bagaimana peran
listrik menerangi nusantara. Ketenagalistrikan di
Indonesia dimulai pada akhir abad ke-19, ketika beberapa perusahaan
Belanda mendirikan
pembangkitan tenaga listrik untuk keperluan sendiri. Pengusahaan tenaga listrik
untuk kepentingan umum dimulai sejak perusahaan swasta Belanda NV.
NIGM memperluas usahanya di bidang tenaga listrik, yang semula hanya
bergerak di bidang gas. Kemudian meluas dengan berdirinya perusahaan
swastwa lainnya.( Wikipedia.org).
Berbicara mengenai perusahaan anda pasti sudah
pernah mendengar atau mungkin sudah cukup familiar dengan kata
"PLN" Perusahaan Listrik Negara(disingkat PLN) adalah salah satu
Badan Usaha Milik Negara yang khusus mengurusi bidang kelistrikan yang ada di
Indonesia, sesuai dengan perannya di bidang listrik tentu saja main
work perusahaan ini tidak akan berkutat jauh
dari dunia listrik di nusantara, cakupannya memang sangat luas, seperti yang
kita ketahui Indonesia merupakan salah satu Negara kepulauan, wilayahnya
terbentang dari sabang sampai merauke setiap wilayah memiliki karakteristik
geograpi yang berbeda-beda, tentu saja hal ini akan menjadi tantangan
tersendiri bagi personil PLN dalam melaksanakan pengabdian di nusantara.
Melihat dari fenomena di atas makannya tidak
heran PLN memiliki sistem manajemen yang tingkat-tingkat namun tetap di bawah
satu komando manajemen pusat, hal ini memudahkan personil PLN dalam memberikan
layanan terbaik untuk negeri, tingkat tersebut yaitu : Kelompok
Unit Wilayah, Kelompok Unit Distribusi, Kelompok Unit
Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban, Kelompok Unit
Pembangkitan, Kelompok Unit Induk Proyek, Kelompok Unit Pusat dan
Jasa.
Pepatah mengatakan "Tidak ada gading yang tak retak" Selayaknya manusia biasa PLN pun masih memiliki
kekurangan yang mesti di perbaiki, tentu saja hal ini untuk mewujudkan PLN
sebgai salah satu BUMN terbaik di masa depan. Berikut penulis paparkan :
1.
Pemanfaatan
SDA secara maksimal untuk menjadi sumber pasokan listrik
Indonesia
memiliki banyak kekayan Sumber Daya Alam yang berlimpah, baik itu perairan
maupun daratan, hal ini bisa di manfaatkan oleh PLN untuk menjadikan sumber
daya tersebut sebagai salah satu sumber
listrik agar tenaga listrik di nusantara dapat mengalir dengan stabil, jika hal
ini konsisten terjadi maka kecil kemungkinan PLN akan menggunakan system pemadaman
bergilir.
2.
Sosialisasi
Pentingnya Hemat Listrik
Berbicara mengenai kata
hemat, berarti kita berbicara mengenai cara untuk meminimalisasi suatu perkara guna tercapainya tujuan bersama,
hal ini juga berlaku untuk listrik, kurangnya sosialisasi terhadap masyarakat
luas tentang hal, ini sehingga banyak masyarakat yang acuh tentang arti
pentingnya berhemat listrik, hal ini memang cukup sulit mengingat Indonesia
memiliki yang cukup luas, akan tetapi PLN dapat memanfaatkan cabang PLN daerah
guna mensosialisasikan hal tersebut, di
mulai dari hal yang terkecil yaitu dengan membuat seminar-seminar di sekolah,
kampus dan lain sebagainya.
Demikian artikel singkat yang saya
tulis, saya ucapkan selamat Hari Listrik
Nasional ke 69, semoga dengan bertambahnya usia semakin, jaya dalam
menerangi tanah nusantara.
Semoga artikelnya
bermanfaat.
Minggu, 28 September 2014
E-EDUCATION: SOCIAL MEDIA NETWORK FOR DISTANCE LEARNING SYSTEM
Arnes Yuli Vandika, Eka Imama Novita Sari, Ade Kurniawan, Ruri Koesliandana
Published by : International Conference on Education and Language (ICEL)
Abstract
E-Education using for setting of pedagogic practices with emphasis on learning with the use of electronic instruments. Education by itself changes fundamentally where electronics are at stake; it is will have a different character and a different understanding of the social relations that sustain the process of education. E-education embodies furthermore specific programs and devices, which are not only confined to information (data transference and e-learning), amusement (e-games) or storytelling (like what happens in family circles). Goals beyond them are generally described in vague terms such as personal growth or change. Social Media Network is change is indeed the key notion in the case of e-education. Any form of change achieved in knowledge, behavior or attitude can be tested in e-education through accessing the student's feedback, which is registered in connected computer programs.
Keywords
E-Education, Social Media Network, Learning System
Full Text:
Click HereReferences
Paola Monachesi, Thomas Markus, Vlad Posea, Stefan Trausan-Matu, PetyaOsenova, KirilSimov, Supporting knowledge Discovery in an eLearning Environment Having Social Components.
Andrea Tick, VLearning, a New Direction for eLearning Challenges.
Efrain Turban, Dorothy Leidner, Ephraim McLean, James Wetherbe , Information Technology for Management: Transforming Organizations in the Digital Economy.
Paola Monachesi, LotharLemnitzer, KirilSimov, Language Technology for eLearning
Vandika, Arnes Y. Novita Sari, Eka I. Kurniawan, Ade. Koesliandana, Ruri. 2014. E-EDUCATION : SOCIAL MEDIA NETWORK FOR DISTANCE LEARNING SYSTEM. Lampung
Jumat, 19 September 2014
Digital Revolution
Oleh Ade Kurniawan
Email :
ade.curniawan@gmail.com
Masa depan adalah apa yang
akan terjadi pada masa selepas masa kini. Kedatangannya dianggap tidak
terelakan karena adanya waktu dan hukum-hukum fisika. Karena sifatnya jelas,
realitas dan unavoidability di masa depan, segala sesuatu yang
saat ini ada dan akan ada di masa mendatang, baik itu termasuk dalam kategori
permanen maupun sementara.(eng.wikipedia.org)
Sedangkan Definisi Teknologi
menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990 : 1158), Teknologi adalah ; 1)
Metode ilmiah untuk mencapai tujuan praktis ilmu pengetahuan terapan 2)
Keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi
kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Dari kedua definisi diatas dapat kita simpulkan bahwa masa depan teknologi
adalah metode ilmiah yang diciptakan untuk tujuan praktis ilmu pengetahuan
terapan guna menyediakan sarana yang diperlukan bagi kelangsungan dan
kenyamanan hidup manusia di masa mendatang.
Berbicara mengenai teknologi secara otomatis terbesit dalam benak saya
mengenai alat-alat canggih seperti; komputer, ipad, telepon pintar(smartphone) atau jenis teknologi modern lainnya yang
menemani disepanjang perjalanan dinamika kehidupan kita, semua itu tersebar luas diberbagai
lapisan masyarakat dari perkotaan sampai ke pelosok-pelosok. Eksistensinya menjadi bagian dari hidup
manusia masa kini, mampu ditunjukan dengan perkembangan signifikan dari tahun
ke tahun. Lembaga survei
menyebutkan bahwa perkembangan penggunanaan teknologi di dunia
terus meningkat, khususnya di Indonesia sendiri perkembangan tersebut mencapai
30% setiap tahunnya.(Data
International Data Corporation, 2013). Lantas bagaimana itu bisa terjadi?(Mari kita bahas…hehee).
Pada kesempatan kali ini saya akan mencoba mengulas sedikit tentang The
future of IT di masa yang akan datang, dimana mesin-mesin pintar,
canggih dan modern akan hidup berdampingan dengan umat manusia yang semakin
hari semakin haus akan kemudahan-kemudahan dalam segala aspek kehidupan. Perlu
diketahui proses penulisan artikel ini saya tidak menggunakan sistem ramalan
atau sejenisnya(di kira peramal hehe…), melainkan ditulis berdasarkan
sudut pandang opini yang di kolaborasikan dengan hasil analisis saya serta
pengalaman membaca dari berbagai sumber terpercaya, karena memang masa yang
akan datang dapat diprediksikan berdasarkan dari pola pikir kita kemudian
menjadi sebuah tindakan yang berlanjut dan pada akhirnya
menjadi kebiasaan sehingga membentuk sebuah karakter yang melekat, karakter inilah
jika dilakukan berulang-ulang akan menentukan kondisi di masa mendatang. Adapun
tujuan penulisan artikel ini yaitu untuk berpartisipasi dalam Blogging
Contest yang dilaksanakan oleh STMIK ERESHA, Jakarta, selaku
penyelenggara kontest. (check it out.hehee).
Perkembangan teknologi modern di dunia ini pada dasarnya sudah di kenal sejak beberapa tahun silam yaitu ketika di temukannya komputer generasi pertama oleh seorang matematikawan dari Inggris yang bernama Charles Babbage, saat itu komputer berukuran sangat besar dan berfungsi hanya untuk alat menghitung. Seiring berjalannya waktu di kembangkan komputer tersebut sehingga tercipta generasi-generasi selanjutnya dengan memiliki bentuk dan spesifikasi yang berbeda-beda di mulai dari generasi kedua dengan ukuran lebih kecil, daya listrik yang lebih sedikit serta memiliki fungsi lebih banyak dari generasi pertama, begitu juga generasi ke tiga dan seterusnya yang terus berkembang dari generasi-generasi sebelumnya.
![]() |
Eresha School, Blogging Contest |
Perkembangan teknologi modern di dunia ini pada dasarnya sudah di kenal sejak beberapa tahun silam yaitu ketika di temukannya komputer generasi pertama oleh seorang matematikawan dari Inggris yang bernama Charles Babbage, saat itu komputer berukuran sangat besar dan berfungsi hanya untuk alat menghitung. Seiring berjalannya waktu di kembangkan komputer tersebut sehingga tercipta generasi-generasi selanjutnya dengan memiliki bentuk dan spesifikasi yang berbeda-beda di mulai dari generasi kedua dengan ukuran lebih kecil, daya listrik yang lebih sedikit serta memiliki fungsi lebih banyak dari generasi pertama, begitu juga generasi ke tiga dan seterusnya yang terus berkembang dari generasi-generasi sebelumnya.
Komputer
yang kita nikmati saat ini merupakan hasil dari proses perkembangan dari
generasi ke generasi, jika kita menganalisis perkembangan tersebut kita akan
melihat komputer yang kita gunakan sehari-hari sangat jauh berbeda dengan
generasi-generasi sebelumnya baik dari segi ukuran maupun fungsinya,
komputer yang tadinya berukuran besar kini berukuran lebih kecil(Mini
Komputer) dan bisa di bawa
kemana saja, sedangkan jika di lihat dari segi fungsinya, yang
sebelumnya hanya sebagai alat hitung kini berkembang menjadi mesin multifungsi
dan dapat diterapkan diberbagai bidang sesuai dengan kebutuhan seperti; dalam
bidang bisnis, komputer bisa di gunakan untuk melihat harga saham, data
karyawan, penghitungan laba dan ruginya suatu usaha, sedangkan bidang pelayanan
publik komputer juga bisa di manfaatkan untuk melihat perkiraan cuaca, data
penduduk dan pembuatan tiket elektronik(e-ticket) untuk pesawat, kereta
dan bus, selain itu dalam bidang informasi, komputer bisa menjadi rujukan guna
mencari berbagai informasi secara cepat, aktual serta akurat dan masih banyak
lagi, semua itu adalah bagian terkecil dari perkembangan teknologi modern dalam
kehidupan sehari-hari yang tidak bisa kita hentikan kemajuannya, tentu saja hal
ini akan terus berkembang seiring berjalannnya waktu.
Jika kita membahas tentang
proses perkembangan teknologi modern, rasanya kurang adil apa bila hanya
mengulas tentang perkembangan komputer saja tanpa melihat jenis perkembangan
teknologi modern yang lain sepeti smartphone, tablet dan teknologi modern lainnya yang saat
ini merajai pasar teknologi modern di dunia khususnya di Indonesia.
Indonesia
akan terus menjadi pasar yang menggiurkan bargi para produsen asing untuk
mengembangkan bisnisnya. Tercatat, pada 2013 Indonesia merupakan pasar smartphone trbsesar di Asia
Tenggara dengan total penjualan mencapai 14,8 juta unit atau senilai USD 3,33
miliar setara Rp 39,4 triliun.
Menurut
penyelenggara Cellular Show 2014, Dyndra Promosindo, seperti dikutip dari
Antara, Rabu (4/6/2014), dengan angka itu, Indonesia berkontribusi sekira 30
persen bagi penjualan Smartphone di
Asia Tenggara, diikuti Thailand dan Malaysa, mengutip laporan
lembaga riset GPK Asia. (techno.okezone.com, 2014)
Sebagai tambahan dari
BBC Indonesia, (Kamis 5/6/2014), Indonesia menempati urutan teratas di dunia dalam
penggunaan ponsel pintar dengan waktu pemakaian rata-rata 181 menit per hari.
Hal itu diungkapkan dalam penelitian oleh lembaga survei di Amerika Serikat,
bahwa orang Indonesia saat ini tengah keranjingan teknologi smartphone. (techno.okezone.com,
2014)
Dari
Data diatas menunjukan betapa cepatnya perkembangan teknologi modern di
Indonesia setiap tahunnya, hal ini juga dapat di rasakan dari kehidupan kita, sebagai
contoh bagi anda yang terlahir tahun 2000 ke bawah mungkin masa kecil anda akan
sangat jauh berbeda denganmasa kecil adik, keponakan atau tetangga anda yang
terlahir di era digital tahun 2000 ke atas, pada waktu itu telepon
genggam, tablet, televisi, laptop dan jenis teknologi modern lainnya
menjadi barang asing yang jarang anda temukan atau mungkin tidak pernah anda
temukan, sedangkan di era digital yang semakin deswasa ini semua itu dengan
mudah mereka jumpai di kehidupan sehari-hari, bahkan untuk beberapa kasus di
lapangan ada beberapa jenis teknologi modern yang sudah menjadi kebutuhan pokok
yang wajib dimiliki dan sudah melekat dikehidupan masyarakat seperti ; telepon
genggam, laptop dan lain sebagainya.
Melihat
dari fenomena diatas jika hal ini terus berkembang di Tanah Air bukan tidak
mungkin 30 sampai 50 tahun yang akan datang bangsa ini akan mengalami Revolusi
Digital yang besar dan sangat berpengaruh terhadap tatanan kehidupan masyarakat
luas, selain itu sifat ketergantungan terhadap teknologi akan semakin
berkembang dan akhirnya teknologi akan menjadi bagian utuh dari hidup manusia
dan tidak dapat di pisahkan satu sama lainnya, masa ini akan menjadi abad
terunggul dari sebelumnya khususnya dalam bidang teknologi dan ilmu
pengetahuan. tentu saja itu terjadi tidak secara sendirinya melainkan karena
adanya pola sebab dan akibat, yang terjadi terus menerus melalui proses yang
cepat dan dapat di uraikan secara ilmiah berdasarkan fakta di lapangan, istilah
tepat yang bisa kita tarik untuk menggambarkan keadaan ini yaitu tidak akan ada asap jika tidak ada api
artinya hal itu tidak akan terjadi jika tidak ada orang yang menyebabkan hal
itu terjadi. Salah satu penyebab yang bisa saya ambil berdasarkan analisis di
lapangan dan sekaligus sebagai batasan penulisan artikel ini yaitu karena
adanya problematika dalam
kehidupan masyarakat yang lebih kompleks seiring dengan pola pikir manusia yang
lebih kritis di berbagai bidang dimulai dari bidang pendidikan, kesehatan,
ekonomi dan keamanan serta kenyamanan, hal ini membuat setiap insan berpikir
keras bagaimana cara untuk menemukan solusi atas problematika tersebut, sehingga lahirlah
inovasi-inovasi tekhnologi mutakhir yang di rancang dan di produksi khusus
serta disesuaikan untuk kebutuhan umat manusia.
This is the digital revolution, revolusi
terbesar dibidang teknologi informasi, segala kesulitan yang dialami oleh
manusia akan mengalami proses metamorfosis yang abstrak dan pada akhirnya
akan keluar berbagai kemudahan-kemudahan yang konkret, inilah perubahan terbesar
disepanjang sejarah dimana logika dan ilmu pengetahuan teknologi informasi saling
berintegrasi menjadi satu kesatuan yang utuh, sehingga menghasilkan smart mechine yang siap menjadi bagian dari penghuni
bumi di masa mendatang. Berikut saya paparkan inovasi-inovasi teknologi
mutakhir beserta penerapannya di masa yang akan datang :
1. Pendidikan

Pendidikan berkualitas adalah akar kemajuan disegala
bidang, karena dengan pendidikan berkualitas seseorang akan mendapatkan proses
pengajaran dan hasil yang berkualitas pula, salah satu cara untuk mencapai hal
tersebut adalah dengan melengkapi fasilitas yang dibutuhkan sesuai dengan
perkembangan jaman di tempat-tempat pendidikan seperti;
taman kanak-kanak, sekolah dan kampus. salah satu inovasi teknologi yang diterapkan
pada aspek ini seperti; Blackboard
Touch Screen yaitu papan
tulis sentuh
canggih yang memiliki fungsi lebih banyak dari
papan tulis biasa, selain sebagai media tulis menulis bagi para pengajar, alat ini juga mampu menyimpan berbagai data akademik
seperti; Data Mata Pelajaran, Absensi, Penilaian serta data lainnya, selain itu
Meja Digital siswa yang bisa digunakan untuk merekam semua mata pelajaran serta
baling-baling anti mencontek yang memiliki kamera untuk memantau jalannya ujian
di kelas dan fasilitas lainnya.
2. Pertanian

Para petani yang hidup pada masa kini tampaknya tidak perlu
bersusah payah untuk melakukan aktifitas-aktifitas pertanian seperti; menanam padi, membasmi hama, panen dan sebagainya, karena
penerapan teknologi pada bidang ini akan sangat membantu mereka dalam melakukan
kegiatan pertanian. Salah satu inovasi teknologi untuk bidang ini adalah Robot Petani, robot ini mampu melakukan
berbagai aktifitas pertanian pada umumnya.
3. Perusahaan dan Industri

Pernahkah anda berpikir, apa
yang akan terjadi jika semua perusahaan di Indonesia menggunakan sistem tenaga
mesin? Bukankah tingkat pengangguran
pasti akan meningkat drastis? Jawaban tersebut akan terjawab di masa
depan, penerapan inovasi teknologi di perusahaan-perusahaan seperti; robot pelayan,
robot pabrik dan industri serta mesin pintar lainnya akan sangat
diperhitungkan, karena selain tenaga yang dianggap cukup efisien dibandingkan
dengan tenaga manusia, biaya yang dikeluarkan akan menjadi relatif lebih murah,
karena para pemilik perusahaan tidak perlu banyak mengeluarkan
uang untuk gaji para karayawannya, melainkan mereka hanya perlu sedikit
menganggarkan dana untuk biaya perawatan mesin-mesin tersebut, sehingga hal ini
akan menekan kerugian pada perusahaan mereka.
4. Pelayanan Publik

Orang-orang yang lahir pada masa ini akan dimanjakan dengan
segudang sarana umum yang super cepat, praktis dan modern,
karena aspek ini merupakan bidang yang di prioritaskan dalam pengembangan
penerapan teknologi dimasa depan, karena hal ini berkaitan dengan kebutuhan
orang banyak, sehingga kemajuannya akan terus diperhatikan, salah satu inovasi
teknologi dalam kategori ini yaitu kereta yang mampu menempuh jarak puluhan mil
hanya dalam beberapa menit, bis tanpa awak serta pelayanan lainnya, pada
akhirnya para pengguna fasilitas umum tidak perlu khawatir dalam hal
kenyamanan, kemudahan dan kecepatan khususnya ketika akan berpergian jauh dalam
kondisi darurat.
5. Hiburan

Ketika duduk dibangku Sekolah Dasar saya gemar menonton
sebuah kartun robot animasi, sebuah kartun yang sangat populer pada waktu itu,
masih ingat dalam benak saya pada kartun tersebut terdapat cuplikan yang
mempertontonkan bagaimana robot-robot yang kaku namun pandai mampu menari dan
bernyanyi dengan baik, tiba-tiba terbesit di benak saya, apakah ada robot nyata
yang bisa melakukan itu? Nampaknya pertanyaan saya akan terjawab di masa
mendatang, Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi akan melahirkan mereka
di jagat hiburan. Inovasi teknologi diterapkan dalam bidang ini seperti ; robot actris yaitu robot yang bisa melakukan
berbagai macam aksi hiburan panggung seperti; menari
dan menyanyi layaknya aktris sesungguhnya.
6. Misi Tentara

Sepintas saya teringat dengan sebuah film luar negeri yang
mengegerkan para pencinta hiburan tanah air sekitar tahun 2008 yaitu
transformer, film yang mengisahkan tentang robot-robot yang berperang dengan
robot lainnya untuk suatu misi. Tapi pada kali ini saya tidak akan membicarakan
terlalu lebar tentang film dengan tingkat visualisai tinggi tersebut, karena
kita akan membahas tentang robot-robot army nyata yang hidup dimasa depan.
Penerapan teknologi pada bidang ini digunakan untuk membantu para tentara dalam
melakukan berbagai tugas tentara seperti ; intelejen, pelacakan musuh hingga
perang besar, hanya dengan system kontrol canggih para tentara mampu
mengendalikan robot-robot pintar untuk melakukan misi-misi tentara dari jarak
puluhan kilometer.
7. Sosial dan Budaya

Berbicara mengenai Sosial dan Budaya itu sangat luas, walau
gimanapun hal itu mencakup semua hal dalam kehidupan kita di masyarakat, dari
mulai pola pikir, tindakan, adat-istiadat dan norma-norma lainnya, semua itu termasuk kedalam bagian dari sosial dan budaya. Penerapan teknologi pada bidang ini
sangat krusial, kenapa saya katakan demikian, karena hal ini akan sering orang jumpai dikehidupan sehari-hari, oleh karen itu baik dan buruknya
pengaruh teknologi akan berimbas langsung pada masyarakat, tetapi tentu saja
hal itu kembali pada manusia itu sendiri, namun yang pasti hadirnya inovasi
teknologi tersebut akan mengobati rasa haus masyarakat akan kemudahan-kemudahan
dalam melakukan berbagai aktifitas sehari-hari. salah
satu inovasi yang diterapkan dalam aspek ini seperti ; Mobil tanpa awak, motor terbang, koran
elektronik(e-paper), kecamata tembus pandang, dan peralatan teknologi canggih lainnya.
Demikian
beberapa penerapan inovasi teknologi mutakhir di masa depan, walau gimanapun
semua itu tidak terlepas dari campur tangan manusia, semua yang ditorehkan oleh
manusia pada akhirnya akan kembali kepada manusia itu sendiri, oleh karena itu
peran serta manusia yang sejatinya menjadi khalifah di alam ini diharapkan terus mampu
mengendalikan dunia sesuai dengan tanggung jawabnya, jangan sampai perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi justru menutup mata dan hati kita untuk terus
belajar dan memperbaiki diri demi keberlangsungan kehidupan manusia di
masa mendatang. Semoga artikel ini bisa mengilhami kita semua.
Wallahu a’lam bish shawab
Sabtu, 02 November 2013
Remaja dalam Pembangunan
By Ade Kurniawan
Fakultas Ilmu Komputer/
Teknik Informatika
NPM 13421026
Universitas Bandar Lampung (UBL)
Peran Remaja
dalam Pebangunan
Remaja merupakansalah satu aset bangsa yang sangat berharga guna
meneruskan cita-cita terdahulunya, peran serta mereka dalam proses pembangunan
sangat sentral di mana mereka menjadi ujung tombak dalam menggengam sebuah kemajuan
bangsa di masa mendatang.Namun hal tersebut akan selaras jika kita memiliki remajaberkualitas yang
cukup. Remajayang berkualitas tidak hanya memiliki kondisi fisik yang kuat, namun mereka juga harus memiliki moral dan etika yang baik
yang bisa mereka terapkan dalam kehidupan sehari-hari. Problematika yang sedang
di alami remaja saat ini adalah mental, yang terkadang tidak labil dan cendrung
mengarah kearah negative, yang akhirnya terjadi kemerosotan moral dan etika, hal
itu tentu saja menjadi penghalang mereka dalam menentukan masa depan yang lebih
baik.
Masalah dan
Solusinya
Perkembangan jaman di era globalisasi ini, terkadang
membuat kita harus berfikir kritis agar mampucepat dan tepat dalam beradaptasi
dengan lngkungan sekitar, tanpa harus melupakan
moral dan tradisi bangsa ini yang sudah kita pegang sejak dulu, jika hal ini
tidak kita lakukan besar kemungkinan kita akan mudah terhanyut oleh pengaruh
negative dari luar yang seakan memaksa kita untuk mengikuti hanyutan mereka.
Usia remaja merupakan usia labil dimana mereka mencari
jati diri untuk menemukan siapa dirinya yang sesungguhnya, namun kesalahan
dalam menggunakan media yang salah itu akan berdampak patal pada hidupnya
bahkan masa depannnya, tidak sedikit remaja-remaja Indonesia yang menghabiskan
usia produktifnya dengan hal-hal yang berbaur negative, seperti mabuk-mabukan,
narkoba dall, hal itu terjadi karena kondisi pergaulan yang begitu bebas dan
cenderung mengikuti gaya barat, padahal masih banyak cara lain bagi mereka
untuk bisa meanfaatkan usia produktifnya yang bisa memberikan kontribusi
khususnya bagi dirinya dan umumnya bagi masyarakat luas, jalan pintas yang
mereka anggap pantas untuk menyelesaikan segala problematika dalam kehidupannnya
sehari-hari seperti menggunakan obat-obatan terlarang atau minuman merupakan
awal mulanya terjadi sebuah kesalahan dalam menggunakan media dalam mencari
solusi persoalan hidup padahal sudah jelas hal tersebut tidak akan dapat
menyelesaikan sebuah masalah tapi yang ada menambah masalah baru yang bahkan
bisa merenggut masa depannya, selain itu depresi yang berkelanjutan yang
akhirnya beruntut maut, kriminalitas yang semakin bertambah di kalangan remaja kini
sudah biasa kita jumpai dalam beragam kasus dari informasi dari berbagai bentuk
media
Putut berkata bahwa 2012-2013
terjadi peningkatan jumlah kasus seperti pada kasus pencurian dengan kekerasan
yang naik sebanyak 159 kasus atau 17%, kasus kebakaran sebanyak 707 kasus naik
21,89%, kasus kebakaran sebanyak 127 kasus atau naik 21,89%, serta kasus
kenakalan remaja yang meningkat sebanyak 11 kasus atau sekitar
36,66%.(Mut)(liputan6.com). Kita bisa melihat dari persentase
jumlah kasus yang ada di Indonesia, sebagian terbesar pelaku adalalah usia
remaja yang mencapai 36,66%, itu artinya masih banyak sekali remaja yang
melakukan penyimpangan moral yang akhirnya merugikan khususnya dirinya sendiri
umumnya masyarakat luas, seharusnya hal ini tidak boleh terjadi pada mereka
sebagai material dalam menyusun pembangunan.
Peran serta keluarga dimana sebagai media awal dalam
proses belajar bersosialisasi sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter
seorang remaja, dimana mereka belajar bagaimana bersosialisasi dengan yang lainnya melalui segala tindakan yang di
lakukan oleh orang tuanya, kita bisa lihat banyak sekali remaja Indonesia yang
menjadi korban orang tuanya dengan berbagai bentuk masalah misalnya korban
Broken Home atau kekerasan dalam rumah tangga, pada akhirnya akan membekas pada
diri dan membentuk karakter mereka menjadi seorang remaja yang berkarakter
keras seperti apa yang sudah orang tua mereka lakukan.
Menurut Covey, para remaja ini perlu menemukan identitas
diri mereka sendiri. Siapa mereka? Akan menjadi apa mereka di masa depan?
"Jika kita mengajarkan anak-anak muda ini untuk menemukan, menentukan, dan
memiliki tujuan hidup, maka itu akan membantu mereka mendefinisikan diri dan
merasa nyaman dengan diri mereka sehingga tidak perlu berkonflik dengan orang
lain," imbuhnya. (rfa) (okezone.com)
Baik atau buruknya seorang remaja tergantung lingkungan
dan peran orang tua itu sendiri,
bagaimana mereka mendidik dan memberikan contoh teladan bagi anak-anaknya, hal
ini merupakan komponen yang sangat diperlukan oleh seorang remaja guna mencetak
diri mereka menjadi pribadi yang memiliki etika dan moral teladan positif untuk
di terapkan khususnya di lingkungannya umumnya untuk masyarakat luas yang saat
ini sangat membutuhkan setiap derap langah darah muda seperti mereka. Selain itu
peran pemerintah sangat penting untuk menekan peningkatan penyimpangan remaja
di tengah-tengah masyarakat.
Untuk
mengatasi peningkatan pergaulan bebas dan kenakalan remaja seperti data temuan
dari BKKBN, Pemerintah harus secara terintegrasi melakukan kampanye pendidikan
moral yang lebih intensif yang melibatkan lintas kementrian seperti
Kemendikbud, Kemenpora, Kemenkes, dan Kemenag.(okezone.com)
Yang kita permaslahkan saat ini bukan kuat atau lemahya
seorang remaja melainkan bagaimana mereka bisa menjadi pribadi yang teladan
yang mampu mereka aplikasian dalam kehidupan sehari-hari, tidak ada artinya remajasehebat
dan sekuat apapun jika tidak di imbangi dengan moral dan etika yang baik.
Pendidikan, Akar Menuju Indonesia Madani
By Ade Kurniawan
Fakultas Ilmu Komputer/ Teknik
Informatika
NPM 13421026
Universitas Bandar Lampung
(UBL)
Manfaat Pendidikan dalam Pembangunan
Ada
beberapa faktor utama dalam mewujudkan sebuah bangsa madani, dari sekian banyak
faktor tersebut di antaranyaadalah pendidikan.Pendidikan
merupakan salah satu dasar dalam pembangunan sebuah bangsa, setiap negara
mempunyai sistem dan prosesyang berbeda dengan negara lain, namun keberadaannya
tetap di prioritaskan demi kelangsungan suatu bangsa, penataan dengan konsep yang
rapih di buatagar proses berlangsungnya pendidikan lebih terintegrasi dan
lugas.
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa Indonesia
adalah Negara kepulauan dengan beragam sumber daya alam dan Manusia yang besar,
namun kendala yang sedang di alami oleh bangsa ini adalah sumber daya manusia
yang berkualitas masih sangat minim guna mengisi pembangunan dengan maksimal,
untuk mendapatkan SDM yang berkualitas tentunya di butuhkan pula sebuah
pendidikan yang mapan dan berkesinambungan, yang nantinya akan mencetak SDM
yang berkualitas. Namun kenyataan itu tak
seutuhnya di alami oleh Indonesia sebagai sebuah negara demokrasi dengan
potensi sumber daya manusia yang besar.
Fenomena Pendidikan di
Indonesia
Lemahnya
Indonesia dalam sector pendidikanmerupakan salah satu penyakit terbesar dalam
mewujudkan bangsa madani. Jika hal ini di biarkan begitu saja, Negara ini akan
mengalami kemerosotan moral sehingga cepat atau lambat bangsa ini akan hancur
dengan ulah masyarakatnya sendiri. Walaupun dengan infrastruktur yang lengkap
dan modern sekalipun itu tidak akan menjamin Mutu, kualitas dan keberlangsungan
bangsa ini,jikamoral dan etika masyarakatnya sendiri sudah terpuruk.
Mengapa
lemahnya pendidikan di Indonesia bisa terjadi?
lemahnya
layanan pemerintah khususnya dalam sector pendidikan di Indonesia masih sangat
kurang, Privatisasi atau semakin melemahnya peran negara dalam sektor pelayanan
publik tak lepas dari tekanan utang dan kebijakan untuk memastikan pembayaran
utang. Utang luar negeri Indonesia sebesar 35-40 persen dari APBN setiap
tahunnya merupakan faktor pendorong privatisasi pendidikan.Akibatnya, sektor
yang menyerap pendanaan besar seperti pendidikan menjadi korban.Dana pendidikan
terpotong hingga tinggal 8 persen (Kompas, 10/5/2005).
Pada
akhirnya hal tersebut sangat berpengaruh pada biaya pendidikan yang harus di tanggung oleh
masyarakat, biaya menjadi lebih mahal, di tambah lagi dengan infrastruktur yang
kurang memadai, menjadikan proses pendidikan di Indonesia masih sangat rumit.
Hal
tersebut juga disampaikan oleh pengamat ekonomi Revrisond Bawsir.Menurut
dia, privatisasi pendidikan merupakan agenda kapitalisme global yang telah
dirancang sejak lama oleh negara-negara donor lewat Bank Dunia. Melalui
Rancangan Undang-Undang Badan Hukum Pendidikan (RUU BHP), pemerintah berencana
memprivatisasi pendidikan. Semua satuan pendidikan kelak akan menjadi badan
hukum pendidikan (BHP) yang wajib mencari sumber dananya sendiri. Hal ini
berlaku untuk seluruh sekolah negeri, dari SD hingga perguruan tinggi.
Sekolah gratis
atau Bantuan Operasional Sekolah(BOS) yang pemerintah realisasikan beberapa
tahun belakang ini tidak sepenuhnya
berjalan dengan sempurana di lapangan, faktanya masih banyak sekolah-sekolah
yang memungut biaya dengan beragam alasan, akibatnya tak sedikit siswa yang
lebih memilih berhenti di tengah jalan dan memilih untuk menghabiskan waktunya
di luar bangku pendidikan, seharusnya hal ini tidak boleh terjadi pada mereka
sebagai salah satu asset bangsa yang kelak bisa menjadi para pemimpin terdahulunya.
Pendidikan kini seakan hanya bisa di nikmati bagi kalangan menengah ke atas, tak
heran jika kita mungkin hanya bisa menemukan segelintir orang yang mengenyam
pendidikan di masyarakat itupun dari latar keuarga yang berkecukupan, jika kita
lihat hal ini sangat jauh berbeda dengan Negara-negara lainnya, banyak Negara menyelenggarakan pendidikan
berkualitas dengan biaya yang rendah bahkan ada beberapa Negara yang
menggratiskannya dari pendidikan dasar sampai perguruan tinggi dengan kualitas
dan mutu yang terbaik.
Selain
itu kurangnya ifrastruktur yang memadai
di tengah masyarakat khususnya bagian pedalaman, ini menjadi kombinasi fakta
lainnya,hal ini bisa di rasakan oleh masyarakt di kawasan terpencil atau
perbatasan khususnya di bagian Timur Indonesia seperti papua yang sangat jauh
berbeda jika di bandingkan dengan kota-kota lainnya di Indonesia. Padahal jika
kita amati mereka mempunyai potensi yang besar dalam memberikan kontribusi
khususnya bagi daerahnya guna menjaga dan melestarikan tanah papua di masa
mendatang dan umumnya bagi Indonesia, tidak bisa di pungkiri dengan pendidikan
itulah merekabisa berperan aktif agar Indonesia
bisa memetamorfosiskan diri menjadi salah satu Negara madani di mata
dunia, selain itu dengan pendidikan bisa menumbuhakn sikap kritis akan
perkembangan dunia, di era globalisasi ini yang semakin hari semakin pesat.Peran
aktif masyarakat khususnya bagi orang tua dalam proses berlangsungnya
pendidikan sangat besar, selain sebagai material utama, masyarakat juga memilik
hak untuk mengawasi dalam proses berlangsungnya pendidikan, namun faktanya
tidak sedikit dari mereka yang seakan tidak peduliakan hal ini, sebagai contoh
bisa kita lihat fenomena yang terjadi di tengah-tengah masyarakat Indonesia,
banyak orang tua yang memaksakan anak-anak mereka di usia produktif untuk
bekerja demi memenuhi kebuthan sehari-hari, padahal sudah jelas hal tersebut
bukan tugas mereka, melainkan orang tua yang seharusnya melindungi dan
memberikan kebutuhan sandang dan pangan bagi anak-anaknya.
Semoga
fenomena ini tidak di biarkan berlarut-larut, perhatian pemerintah khususnya
dalam sector pendidikan harus menjadi salah satu priotas utama.Saatnya Indonesia bangkit dari keterpurukan
pendidikan yang merupakan salah satu cara untukmemperbaiki keberlangsungan
bangsa ini, apa artinya memiliki bangsa yang besar, jika masyarakatnya sendiri
tidak memiliki moral dan etika, Jika pendidikan itu bisa di selaraskan sejalan dengan
kondisi bangsa ini, bukan tidak mungkin Indonesia tidak akan hanya di kenal sebagai bangsa madani
saja namun juga bangsa yang memiliki attitude
terbaik di mata internasional.
Langganan:
Postingan
(
Atom
)